Sinshe vs Tabib

Lihat Juga Gan!!!

Konon ada sepasang sahabat syahdan dan sobar lagi kebingungan karena usaha mereka bangkrut. Setelah memutar keras otak, mereka sepakat membuka pelayanan kesehatan. Maka si syahdan jadi sinshe dan si sobar menjadi tabib.


Setelah 1 minggu praktek, si sobar tetep sepi pasien, namun si syahdan mulai kebanjiran pasien. Si sobar putar otak untuk melawan si syahdan.

Maka si sobar mengeluarkan jurus dengan memasang pengumuman di depan ruang prakteknya: "Jika Tidak Sembuh Uang Kembali 3x Lipat"

Taktik itu manjur, pasien lalu berdatangan pada si sobar. Giliran si syahdan sewot lalu mencari akal. "Haiyaaa, lumayan kalo owe pulak-pulak sakit dan tidak sembuh dapat uang lha..."

Lalu ia mendatangi si sobar.

Si syahdan: "Haiyaaa, tolong owe. Owe punya sakit mati lasa. Owe tidak bisa lagi lasain lasa setiap makanan yang owe telan, haiyaa..."
Si sobar: "Ana fikir itu gamfang ana sembuhkan."

Lalu si sobar memanggil asistennya.

Si sobar: "Ifffuuunnnggg, cefat ente bawa ke sini obat nomor 14."
Secepat mungkin si asisten yang bernama ipung membawa obat nomor 14 dan oleh si sobar diberikan kepada si syahdan. Dan si syahdan langsung mengunyah sebelum menelan obat nomor 14 tersebut.
Si syahdan: "Haiyaaa, ini bukan obat lhaaa, tapi ni tai ayam."
Si sobar: "Ente betul. Itu tai ayam. Berarti ente sudah sembuh dan tidak mati rasa lagi."

Si syahdan pulang dengan kesal karena kalah akal. Lalu ia kembali memutar otak berpikir mencari akal untuk mengalahkan si sobar dan sekaligus dapat uang si sobar. Maka kali ni si syahdan kembali berpura-pura sakit lupa yang sangat kronis.

Si syahdan: "Haiyaaaa tabib, owe sakit lupa palah sekali. Owe lupa semua pelistiwa dan memoli owe. Haiyaaa, tolong owe."
Si sobar: "Gamfang. Ana fasti tolong ente dan ente fasti sembuh. Obat ana mujArab sekali."
Lalu seperti biasa si sobar memanggil si ipung sang asisten.
Si sobar: "iffuuuunnggg, cefat ente bawa kemari obat nomor 14."
Si syahdan: "Haiyaaaa, owe tidak mau makan tai ayaaaam lagi wo".